Wednesday 2 August 2017

Tips Mendapatkan LoA (Letter of Acceptance)

LoA (Letter of Acceptance) merupakan surat bukti kita sudah terdaftar di universitas tujuan, dalam hal ini yang dimaksud adalah universitas luar negeri. Pada program beasiswa tertentu, LoA ini memperbesar peluang kita mendapatkan beasiswa tersebut.


Setiap negara atau bahkan kampus punya istilah sendiri untuk menyebut surat penerimaan (LoA) ini. Ada berbagai istilah lainnya seperti Letter of Guarantee, Letter of Offer atau Letter of Admission. Dengan dikeluarkannya LoA, teman-teman memperoleh penawaran melanjutkan studi di universitas tersebut. Tapi ini masih berupa penawaran ya, bukan diterima. Untuk selanjutnya kita lah yang memutuskan akan menerima penawaran itu atau tidak. 

LoA ini terbagi atas 2 jenis, yaitu:

  1. Conditional LoA atau penawaran bersyarat. Secara lebih luas artinya masih ada berkas atau persyaratan kita yang belum terpenuhi. Seperti sertifikat IELTS contohnya.
  2. Unconditional Offer atau penawaran tanpa syarat. Artinya, kita sudah memenuhi semua kriteria pendaftaran. Selanjutnya tinggal kita yang menentukan.
Bagaimana caranya mendapatkan LoA tersebut? Inilah tahapan-tahapannya:
  1. Lakukan Riset
    Lakukan penelitian dan pelajari dengan seksama tujuan studi kita. Mulai dari program yang dituju hingga membaca modul atau mata kuliahnya apakah sesuai dengan yang kita harapkan. Pelajari juga bagaimana suasana lingkungan kampusnya, baik dari segi demografi maupun sosial, serta juga berapa banyak mahasiswa yang berasal dari Indonesia.
    Dan yang terpenting apa-apa saja syarat pendaftarannya. Karena setiap program punya syarat masing-masing terutama GPA atau IPK minimum serta kecakapan bahasa. Syarat umumnya biasanya adalah Transkip nilai (English), Ijazah (English), Sertifikat English (TOEFL/IELTS), dan juga Surat Rekomendasi. 
  2. Buat Timeline yang Harus Dilakukan
    Karena sangat banyak yang perlu dipersiapkan sebelum mendaftar, akan lebih baik jika kita buat timeline-nya agar bisa lebih tersusun. Setelah semua persyaratannya sudah lengkap, lakukan pemeriksaan ulang. Khususnya dalam hal personal statement, jelaskan apa yang kita dapat semasa kuliah dan apa kontribusi kita ketika mengikuti organisasi. 
  3. Mendaftar
    Segera buka akun pendaftaran universitas tujuan dan baca manualnya secara seksama. Setelah mendaftar, kita akan mendapatkan kode registrasi. Kode tersebut harus disimpan karena akan dipakai di semua komunikasi dengan universitas terkait aplikasi kita.
Berapa lama waktu harus menunggu dapat LoA ? Jawabannya bervariasi. Kalau bertepatan dengan waktu pendaftaran kuliah di negara atau kampus tujuan bisa sangat lama. Tapi jika bukan musim pendaftaran, kita akan mendapatkan balasan email dengan cepat, paling lambat sekitar 1 minggu setelah kita mengirimnya.

Dikarenakan LoA ini buat mendaftar ke beasiswa dan ada deadlinenya, lebih baik kita terus mem-follow up agar mendapat respon secepatnya dari universitas tersebut. Setelah mendaftar, kirim email ke International Office bahwa kita punya tenggat beasiswa sekian, sehingga perlu LoA sebelum tanggal sekian. Jangan lupa sertakan kode registrasi pada subject atau kepala email.

Kalau teman-teman sering ikut pameran pendidikan, minta kartu nama agen recruiter dari universitas terkait. Kalau ingin yang lebih nekatnya, mintalah bantuan agen tersebut untuk mempercepat proses aplikasi karena tenggat beasiswa dsb, jalan ini lebih ampuh lho. 

No comments:

Post a Comment

Ada yang ingin kuliah ke luar negeri tapi masih memperbaiki bahasa Inggrisnya?

Berikut coba kami ulas tips-tips penting untuk meningkatkan kemampuan bahasa Inggris: 1.        Jangan pernah bilang tidak bisa bahas...