Saturday 9 September 2017

Panduan Kuliah di Negara Favorit Beasiswa LPDP: (10) Singapura

Pemerintah Singapura sangat memprioritaskan kualitas pendidikan di negaranya. Dari Sekolah Dasar hingga universitas, siswa sudah dipantau dan diarahkan untuk mendapatkan pendidikan yang cocok untuknya. Jadi, tidak semua warga layak atau bebas masuk universitas di Singapura. Bagi mereka yang tidak layak masuk universitas di Singapura, memang bebas memilih kuliah di luar negeri sesuai dengan kemampuan orang tua, tetapi tidak bebas masuk universitas di Singapura jika tidak melewati tes tertentu.

Dengan pendapatan per kapita lebih dari 24.000 dollar AS per tahun, Singapura termasuk kedalam negara kaya. Namun, Singapura tidak menyamaratakan bahwa semua negara pasti mampu. Biaya pendidikan disana relative murah, dan yang bikin sedikit mahal adalah biaya diluar uang sekolah seperti penunjang kelancaran sekolah, transportasi, buku-buku dan lainnya. Untuk keluarga yang tidak mampu, pemerintah juga menyediakan beasiswa. Beasiswa ini memastikan bahwa kemiskinan bukan hambatan untuk mengenyam pendidikan.


Pendidikan Universitas di Singapura memiliki misi untuk mempersiapkan para mahasiswa kepada dunia kerja setelah mereka lulus nanti. Singapura memiliki tiga universitas lokal, yaitu Nanyang Technological University (NTU), National University of Singapore (NUS), dan Singapore Management University (SMU), semuanya menawarkan program sarjana yang diakui oleh dunia internasional. Selain itu mereka juga banyak memiliki institusi pendidikan kelas dunia seperti French University – INSEAD, Massachusetts Institute of Technology, dan US Business Schools seperti University of Chicago Graduate School of Business.

Bahasa dan Cuaca
Bahasa pertama warga Singapura adalah Bahasa Inggris. Namun, keberadaan bahasa-bahasa lainnya, khususnya Melayu, Mandarin, dan India sangat mempengaruhi terhadap jenis bahasa yang digunakan di Singapura. Kombinasi dari bahasa Inggris yang berpadu dengan percampuran berbagai macam bahasa lainnya membentuk ciri khas baru yang dikenal dengan istilah Singlish, khususnya pada bahasa informal sehari-hari.

Hampir semua orang di Singapura bisa berbicara lebih dari satu bahasa, dan banyak yang mampu berbicara dalam tiga hingga empat bahasa. Sebagian besar anak-anak di Singapura dibesarkan dalam dua bahasa sejak kecil (English dan Mandarin), dan mereka pun mempelajari bahasa lain saat mereka tumbuh dewasa.

Singapura memiliki iklim yang cukup stabil. Hal ini dicirikan oleh suhu yang seragam dan tekanan hujan yang berlimpah. Singapura memiliki iklim konstan dan iklim semacam ini menarik wisatawan sepanjang tahun. Negeri jiran ini sama seperti Indonesia yaitu terletak di iklim tropis dan hanya memiliki dua musim yaitu kemarau dan hujan.

Makanan dan Kebiasaan
Orang Singapura biasanya makan 2x sehari. Untuk sarapan pagi, mereka biasanya hanya memakan roti dan segelas susu. Jika teman-teman merindukan makanan Indonesia, tidak perlu khawatir karna ada banyak restoran-restoran di sepanjang Orchard Road untuk menikmati makanan Indonesia di Singapura.

Selain itu, di Singapura sangatlah aman untuk minum air langsung dari keran. Namun bagi yang ingin mengkonsumsi air mineral bisa mendapatkannya di supermarket dan toko-toko.

Bagi mahasiswa asing di Singapura, belajar saja belum terasa lengkap jika tanpa wisata kuliner. Teman-teman harus mencoba berbagai hidangan dan makanan khas disana. Ada berbagai macam makanan khas disana baik itu khas melayu, tionghoa, India, hingga Thailand. Beberapa hidangan yang recommended adalah Nasi Ayam Hainam, Nasi Lemak, Kari Kepala Ikan, dan Ayam Buah Keluak. Singapura ini sangat kaya akan keberagaman kulinernya, kemana pun kaki melangkah di Singapura, pasti akan sangat mudah menemukan tempat makan.

Salah satu aspek yang paling menarik tentang Singapura adalah karakter penduduknya yang cosmopolitan, sebuah keuntungan alami dari posisi geografisnya yang strategis maupun keberhasilan komersialnya.

Singapura didominasi oleh 3 ras: Melayu, Indonesia, dan Chinese. Orang Singapura terkenal dengan karakter gigih dan kerja keras. Hal ini disebabkan karena factor mahalnya biaya hidup disana. Sehingga mereka dituntut untuk bekerja keras, bahkan tak jarang akan ditemui orang yang sudah lanjut usia namun masih tetap bekerja. Di sisi lain, orang Singapura merupakan partner yang sangat baik dalam hal pekerjaan. Orang Singapura terkenal dengan sifatnya yang tegas dan berkomitmen tinggi.

Satu hal lagi ada kebiasaan orang Singapura yang patut diacungi jempol adalah budaya antri. Budaya antri sudah mendara daging di setiap warga negara Singapura, mulai dari dalam bis, bank, bahkan ketika membeli sesuatu di pedagang kaki lima.

=======================================================================
Itulah tadi ke sepuluh negara yang menjadi negara favorit dan tujuan pelamar beasiswa LPDP. Silahkan cek postingan-postingan sebelumnya ya untuk melihat preview negara lainnya seperti:


Dan banyak lainnyaa...  

No comments:

Post a Comment

Ada yang ingin kuliah ke luar negeri tapi masih memperbaiki bahasa Inggrisnya?

Berikut coba kami ulas tips-tips penting untuk meningkatkan kemampuan bahasa Inggris: 1.        Jangan pernah bilang tidak bisa bahas...